Geliga Mustika Talisman Khodam Datuk Singorojo Sakral (Kecerdasan, Daya Ingat dan Ketangkasan)
Geliga Mustika Talisman Khodam Datuk Singorojo Sakral merupakan sebuah mustika berkhodam yang menyimpan tuah khusus sebagai media spiritual yang akan membantu dalam hal kecerdasan , daya ingat , dan ketangkasan.
Mustika ini Saya dapatkan dari hasil penarikan ghoib ketika Saya mengunjungi salah satu makam yang di keramatkan oleh masyarakat Jepara pada umumnya dan masyarakat Mayong pada khususnya, yaitu makam Mbah Ghunardi atau lebih di kenal dengan Mbah Datuk Singorojo yang terletak di Desa Singorojo, Kecamatan Mayong, KabupatenJepara.
Mbah Datuk Singorojo merupakan salah satu penyebar agama islam yang berasal dari Bali. Beliau adalah putra raja dari kerajaan Singaraja (Bali) bernama Idha Gusnanda dan memiliki seorang adik bernama Idha Gusnanti. Kala itu, para penduduk kerajaan tersebut masih memeluk agama Hindu. Akhirnya terjadilah perselisihan antara Idha Gunardi (Mbah Datuk Singorojo) dengan ayahandanya, Raja Idha Gus nanda.
Perselisihan tersebut terjadi karena perbedaan pendapat mengenai cara pemakaman orang yang telah meninggal. Karena kepercayaan yang di anut oleh Idha Gunardi sudah tidak sejalan dengan kepercayaan yang di anut oleh ayahandanya sehingga beliau di usir dari tanah Bali. Dengan menempuh jalur laut hanya dengan menggunakan sebuah genthong air bersama adik permpuannya, Idha Gusnanti.
Merekapun sampai di pulau jawa dan belajar agama kepada salah satu Wali di Kadilangu, Demak. Setelah dirasa cukup menuntut ilmu, akhirnya sang guru memandatinya untuk menyebarkan ajaran tersebut kedaerah utara dengan di temani oleh kedua putra dari sang guru.
Dalam perjalanan, Mbah Dathuk harus melewati sebuah hutan yang di kenal sangat angker bahkan sehingga orang-orang menyebut hutan tersebut denga nnama “Janmo Moro,Janmo Mati” yang memiliki arti “siapapun yang masuk ke dalamnya pasti akan mati”. Di hutan tersebut, Mbahdatuk di tantang oleh penghuni ghoib penguas ahutan, Rajasa.
Karena ilmu kanuragan yang sangat luar biasa akhirnya Rajasa mengakukalah dan bersedia menjadi pengikut Mbah Datuk. Setelah pertarungan tersebut berakhir, Mbah Datuk memerintahkan Rajasa beserta murid-muridnya untuk membabat (menebangi) pepohonan di sana dan mendirikan sebuah masjid guna di jadikan sebagai pesantren, yang sekarang menjadi Desa Singorojo.
Makam mbah datuk singorojo ini di kenal angker dansangat di sakralkan oleh para penduduk sekitar. Banyak sekali orang-orang dating dari berbagai daerah untuk melakukan ritual tirakatan atau yang lebih di kenal dengan istilah “nepi”.
Makam ini akan semakin ramai di kunjungi saat mendekati hari Juma’at (Wage) di bulan Suro, karena pada hari tersebut akan di lakukan ritual “Buka Luwur” atau pergantian kain kafan yang menutupi Kijing (Batu Nisan) makam Mbah Datuk Singorojo.
Sehari sebelum ritual tersebut di laksanakan, biasanya akan banyak sekali orang yang datang untuk melakukan Nepi dengan tujuan-tujuan tertentu, terutama para spiritualis. Salah satunya agar mendapatkan mustika atau benda bertuah melalui penarikan ghoib. Tapi sayangnya tidak semua orang berhasil ketika melakukan penarikan.
Hal itu sering di sebabkan oleh ketidak seimbangan medan energi ghoib yang berada di makan tersebut dengan energi yang di miliki oleh paraspiritualis karena niat mereka yang tidak murni. Kebanyakan dari mereka ingin memiliki pusaka, benda bertuah atau mustika untuk ajang pamer dan tujuan-tujuan tidak baik lainnya.
Atas izin Tuhan Yang Maha Esa, Saya adalah satu di antara orang-orang yang beruntung dan berhasil menarik salah satu mustika berkhodam bernama Geliga Mustika Talisman Khodam Datuk Singorojo Sakral, setelah melakukan semedi selama sehari semalam serta puasa mutih satu hari di makam Mbah Datuk. Mustika tersebut memiliki tuah dalam hal kecerdasan dan hal-hal yang berkaitan dengan itu.
Adapun tuah dari Geliga Mustika Talisman Khodam Datuk Singorojo Sakral akan Saya paparkan sebagai berikut :
Kecerdasan
Geliga Mustika Talisman Khodam Datuk Singorojo Sakral merupakan sebuah mustika berkhodam yang menyimpan tuah khusus sebagai media spiritual yang akan membantu dalam hal kecerdasan , daya ingat , dan ketangkasan.
Mustika ini Saya dapatkan dari hasil penarikan ghoib ketika Saya mengunjungi salah satu makam yang di keramatkan oleh masyarakat Jepara pada umumnya dan masyarakat Mayong pada khususnya, yaitu makam Mbah Ghunardi atau lebih di kenal dengan Mbah Datuk Singorojo yang terletak di Desa Singorojo, Kecamatan Mayong, KabupatenJepara.
Mbah Datuk Singorojo merupakan salah satu penyebar agama islam yang berasal dari Bali. Beliau adalah putra raja dari kerajaan Singaraja (Bali) bernama Idha Gusnanda dan memiliki seorang adik bernama Idha Gusnanti. Kala itu, para penduduk kerajaan tersebut masih memeluk agama Hindu. Akhirnya terjadilah perselisihan antara Idha Gunardi (Mbah Datuk Singorojo) dengan ayahandanya, Raja Idha Gus nanda.
Perselisihan tersebut terjadi karena perbedaan pendapat mengenai cara pemakaman orang yang telah meninggal. Karena kepercayaan yang di anut oleh Idha Gunardi sudah tidak sejalan dengan kepercayaan yang di anut oleh ayahandanya sehingga beliau di usir dari tanah Bali. Dengan menempuh jalur laut hanya dengan menggunakan sebuah genthong air bersama adik permpuannya, Idha Gusnanti.
Merekapun sampai di pulau jawa dan belajar agama kepada salah satu Wali di Kadilangu, Demak. Setelah dirasa cukup menuntut ilmu, akhirnya sang guru memandatinya untuk menyebarkan ajaran tersebut kedaerah utara dengan di temani oleh kedua putra dari sang guru.
Dalam perjalanan, Mbah Dathuk harus melewati sebuah hutan yang di kenal sangat angker bahkan sehingga orang-orang menyebut hutan tersebut denga nnama “Janmo Moro,Janmo Mati” yang memiliki arti “siapapun yang masuk ke dalamnya pasti akan mati”. Di hutan tersebut, Mbahdatuk di tantang oleh penghuni ghoib penguas ahutan, Rajasa.
Karena ilmu kanuragan yang sangat luar biasa akhirnya Rajasa mengakukalah dan bersedia menjadi pengikut Mbah Datuk. Setelah pertarungan tersebut berakhir, Mbah Datuk memerintahkan Rajasa beserta murid-muridnya untuk membabat (menebangi) pepohonan di sana dan mendirikan sebuah masjid guna di jadikan sebagai pesantren, yang sekarang menjadi Desa Singorojo.
Makam mbah datuk singorojo ini di kenal angker dansangat di sakralkan oleh para penduduk sekitar. Banyak sekali orang-orang dating dari berbagai daerah untuk melakukan ritual tirakatan atau yang lebih di kenal dengan istilah “nepi”.
Makam ini akan semakin ramai di kunjungi saat mendekati hari Juma’at (Wage) di bulan Suro, karena pada hari tersebut akan di lakukan ritual “Buka Luwur” atau pergantian kain kafan yang menutupi Kijing (Batu Nisan) makam Mbah Datuk Singorojo.
Sehari sebelum ritual tersebut di laksanakan, biasanya akan banyak sekali orang yang datang untuk melakukan Nepi dengan tujuan-tujuan tertentu, terutama para spiritualis. Salah satunya agar mendapatkan mustika atau benda bertuah melalui penarikan ghoib. Tapi sayangnya tidak semua orang berhasil ketika melakukan penarikan.
Hal itu sering di sebabkan oleh ketidak seimbangan medan energi ghoib yang berada di makan tersebut dengan energi yang di miliki oleh paraspiritualis karena niat mereka yang tidak murni. Kebanyakan dari mereka ingin memiliki pusaka, benda bertuah atau mustika untuk ajang pamer dan tujuan-tujuan tidak baik lainnya.
Atas izin Tuhan Yang Maha Esa, Saya adalah satu di antara orang-orang yang beruntung dan berhasil menarik salah satu mustika berkhodam bernama Geliga Mustika Talisman Khodam Datuk Singorojo Sakral, setelah melakukan semedi selama sehari semalam serta puasa mutih satu hari di makam Mbah Datuk. Mustika tersebut memiliki tuah dalam hal kecerdasan dan hal-hal yang berkaitan dengan itu.
Adapun tuah dari Geliga Mustika Talisman Khodam Datuk Singorojo Sakral akan Saya paparkan sebagai berikut :
Kecerdasan
- Sebagai sarana untuk meningkatkan energi cerdas dari sebelumnya.
- Pancaran energinya mampu mempertajam pikiran sesuai dengan hal-hal baru yang di pelajari.
- Energinya akan membantu Anda untuk lebih berkonsentrasi dalam hal apapun
- Membantu Anda lebih mudah beradaptasi dengan lingkungan serta orang-orang baru
- Mengembangkan kreativitas otak Anda untuk menemukan hal-hal baru
- Memudahkan anda untuk belajar hal-hal baru
- Khodam yang menghuni Mustika tersebut akan menuntun anda untuk mendapatkan ide-ide baru yang dapat meningkatkan potensi untuk mencapai tujuan lebih cepat
- Menuntun Anda untuk lebih bijak dalam memandang sebuah permasalahan
- Daya pikir Anda akan semakin berkembang sesuai dengan hal-hal baru yang Anda dapatkan.
Daya ingat
- Sarana pendorong spiritual untuk meningkatkan daya ingat yang Anda miliki
- Dengan terus melatih untuk mengingat sesuatu, Kemampuan daya ingat Anda akan semakin tajam
- Energinya akan membantu Anda untuk lebih berkonsentrasi dalam hal apapun
- Dengan daya ingat yang tajam, Anda akan lebih mudah untuk emlakukan pekerjaan sehari-hari
- Anda akan lebih cepat dalam mengerjakan aktifitas sehari-hari
- Anda akan lebih suka untuk melakukan hal-hal baru yang dapat meningkatkan daya kerja otak
- Anda akan lebih sering melakukan hubungan sosial terhadap lingkungan sekitar
- Meningkatkan daya tangkap dan tanggap Anda
Ketangkasan
- Sebagai sarana pendorong spiritual untuk melakukan negosiasi yang menguntungkan
- Memandu Anda untuk lebih sabar ketika menghadapi apapun
- Sebagai sarana untuk meningkatkan kemampuan berbicara dengan siapapun agar lebih lancar
- Anda akan suka berolah raga untuk meningkatkan ketangkasan fisik
- Mampu mendorong Anda agar lebih rajin mempelajari sesuatu guna meningkatkan ketangkasan mental
- Pancaran energinya akan membuat anda lebih peka pada lingkungan sekitar
- Anda akan lebih percaya diri ketika tampil di ranah umum
- Energinya akan membantu anda agar lebih banyak bersosialisasi untuk membentuk pribadi yang lebih bijaksana dalam menghadapi suatu permasalahan
Siapa yang cocokuntukmenggunakan Geliga Mustika Talisman Khodam Datuk Singorojo Sakral?
Mustika ini cocok bagi siapa saja, tidak mengenal usia, pekerjaan maupun gender. Namun, akan lebih efektif pada orang yang memiliki permasalahan seputar kemampuan daya pikir. Baik itu karena menurunnya konsentrasi serta daya ingat sehingga membuat Anda bermasalah dengan pekerjaan atau pendidikan. Sulit untuk lebih focus pada sebuah permasalahan sehingga selalu menemukan jalan buntu untuk menyelesaikannya.
Berapa mahar untuk Geliga Mustika Talisman Khodam Datuk Singorojo Sakral?
Anda cukup memahar Rp. 2.580.000 untuk memiliki tuah dari Geliga Mustika Talisman Khodam Datuk Singorojo Sakral.
Mahar itu lebih murah di bandingkan dengan tuah yang akan menyelimuti perjalanan karir maupun pendidikan Anda.
Kenapa harus menggunakan Geliga Mustika Talisman Khodam Datuk Singorojo Sakral?
Banyak sekali keistimewaan yang di miliki oleh Geliga Mustika Talisman Khodam Datuk Singorojo Sakral ini. Salah satu nya adalah benda ini di dapat dari hasil ritual di tempat bertuah milik salah satu pendiri Desa Singorojo yang terkenal dengan kesaktiannya dan di keramatkan oleh masyarakat Singorojo pada khususnya dan Masyarakat Jepara pada umumnya.
Konon juga menyimpan banyak sekali benda-benda pusaka alam ghoib dan hanya orang-orang tertentu saja yang di izinkan untuk mendapatkan pusaka tersebut.
Anda tidak perlu menjadi orang “tertentu” untuk bias memilikinya sekarang. Karena Tuhan telah mempercayakan mustika ini kepada saya sebagai perantara untuk menyebarkan energi positifnya kepada orang-orang yang membutuhkan manfaatnya.
Mustika ini juga memiliki keunggulan-keunggulan lainnya yang belum terdeteksi. Manfaat tersebut akan semakin banyak pada orang yang menggunakannya di jalan yang benar dengan menyeimbangkan antara usaha lahir dan usaha bathin.
Energi dalam Mustika ini akan semakin melemah jika pemilik atau pengguna Mustika tersebut menjadi sosok yang sombong kepada sesame bahkan kepada Tuhan dan juga sering mengeluh ketika belum merasakan hasil yang maksimal.
Yang perlu saya ingatkan adalah Semua kesombongan dan kesuksesan serta apapun yang terjadi di alam semesta ini ada di tangan Tuhan. Manusia hanya bias berusaha secara lahir dan berdoa secara bathin semaksimal mungkin.
Mustika ini cocok bagi siapa saja, tidak mengenal usia, pekerjaan maupun gender. Namun, akan lebih efektif pada orang yang memiliki permasalahan seputar kemampuan daya pikir. Baik itu karena menurunnya konsentrasi serta daya ingat sehingga membuat Anda bermasalah dengan pekerjaan atau pendidikan. Sulit untuk lebih focus pada sebuah permasalahan sehingga selalu menemukan jalan buntu untuk menyelesaikannya.
Berapa mahar untuk Geliga Mustika Talisman Khodam Datuk Singorojo Sakral?
Anda cukup memahar Rp. 2.580.000 untuk memiliki tuah dari Geliga Mustika Talisman Khodam Datuk Singorojo Sakral.
Mahar itu lebih murah di bandingkan dengan tuah yang akan menyelimuti perjalanan karir maupun pendidikan Anda.
Kenapa harus menggunakan Geliga Mustika Talisman Khodam Datuk Singorojo Sakral?
Banyak sekali keistimewaan yang di miliki oleh Geliga Mustika Talisman Khodam Datuk Singorojo Sakral ini. Salah satu nya adalah benda ini di dapat dari hasil ritual di tempat bertuah milik salah satu pendiri Desa Singorojo yang terkenal dengan kesaktiannya dan di keramatkan oleh masyarakat Singorojo pada khususnya dan Masyarakat Jepara pada umumnya.
Konon juga menyimpan banyak sekali benda-benda pusaka alam ghoib dan hanya orang-orang tertentu saja yang di izinkan untuk mendapatkan pusaka tersebut.
Anda tidak perlu menjadi orang “tertentu” untuk bias memilikinya sekarang. Karena Tuhan telah mempercayakan mustika ini kepada saya sebagai perantara untuk menyebarkan energi positifnya kepada orang-orang yang membutuhkan manfaatnya.
Mustika ini juga memiliki keunggulan-keunggulan lainnya yang belum terdeteksi. Manfaat tersebut akan semakin banyak pada orang yang menggunakannya di jalan yang benar dengan menyeimbangkan antara usaha lahir dan usaha bathin.
Energi dalam Mustika ini akan semakin melemah jika pemilik atau pengguna Mustika tersebut menjadi sosok yang sombong kepada sesame bahkan kepada Tuhan dan juga sering mengeluh ketika belum merasakan hasil yang maksimal.
Yang perlu saya ingatkan adalah Semua kesombongan dan kesuksesan serta apapun yang terjadi di alam semesta ini ada di tangan Tuhan. Manusia hanya bias berusaha secara lahir dan berdoa secara bathin semaksimal mungkin.
0 komentar:
Posting Komentar